TRANSFORMASI KURIKULUM PONDOK PESANTREN DALAM MENJAWAB TANTANGAN GLOBALISASI
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis transformasi kurikulum pondok pesantren dalam menjawab tantangan globalisasi. Pondok pesantren, sebagai lembaga pendidikan Islam tradisional, dihadapkan pada tantangan untuk tetap relevan di tengah dinamika global yang terus berkembang. Studi ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus yang melibatkan wawancara mendalam, observasi, dan analisis dokumen di beberapa pondok pesantren di Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa transformasi kurikulum di pondok pesantren mencakup pengintegrasian mata pelajaran umum dengan pendidikan agama, penerapan metode pembelajaran modern, serta penggunaan teknologi informasi dalam proses belajar mengajar. Kurikulum yang lebih adaptif ini dirancang untuk meningkatkan kompetensi santri dalam bidang akademik dan keterampilan hidup, sehingga mereka siap bersaing di kancah global. Selain itu, penelitian ini menemukan bahwa transformasi kurikulum juga didukung oleh pelatihan dan pengembangan profesional bagi tenaga pengajar, serta kolaborasi dengan lembaga pendidikan formal dan non-formal lainnya. Namun, beberapa tantangan masih dihadapi, seperti resistensi terhadap perubahan, keterbatasan sumber daya, dan kebutuhan akan infrastruktur yang memadai. Penelitian ini menyimpulkan bahwa transformasi kurikulum pondok pesantren merupakan langkah strategis untuk menjawab tantangan globalisasi, dengan fokus pada pengembangan pendidikan yang holistik dan berkelanjutan. Implikasi dari penelitian ini adalah perlunya dukungan berkelanjutan dari pemerintah dan masyarakat untuk memperkuat peran pondok pesantren dalam membentuk generasi yang berwawasan global dan berakhlak mulia.