Strategi Pelestarian Alam dan Pemberdayaan Masyarakat di Desa Sedau
Abstract
Abstract: The B3KL program conducted by students of Institut Agama Islam Qamarul Huda in Sedau Village, Narmada District, West Lombok Regency, aimed to enhance community awareness and participation in environmental conservation. Using the Participatory Action Research (PAR) approach, the program actively engaged the community through three main activities: utilizing nao trees to produce sago as a sustainable food alternative, managing plastic waste based on the 3R principles with craft innovations, and tree planting in the Gunung Jae tourist area and Grodokan spring. The results show that selective harvesting of nao trees helps maintain ecosystem sustainability, plastic waste management reduces pollution while providing economic value, and tree planting in water catchment areas strengthens clean water availability and preserves ecological functions. The synergy of these three activities creates sustainable ecological, social, and educational benefits for students, the community, and the environment.
Abstrak: Kegiatan B3KL yang dilaksanakan oleh mahasiswa Institut Agama Islam Qamarul Huda di Desa Sedau, Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat, bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam pelestarian lingkungan. Menggunakan pendekatan Participatory Action Research (PAR), program ini melibatkan masyarakat secara aktif melalui tiga kegiatan utama: pemanfaatan pohon nao menjadi sagu sebagai pangan alternatif berkelanjutan, pengelolaan sampah plastik berbasis prinsip 3R dengan inovasi kerajinan, dan penanaman pohon di kawasan wisata Gunung Jae serta sumber mata air Grodokan. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa pemanenan selektif pohon nao mampu mempertahankan kelestarian ekosistem, pengelolaan sampah plastik mengurangi pencemaran sekaligus memberikan nilai tambah ekonomi, dan penanaman pohon di daerah resapan air memperkuat ketersediaan air bersih serta menjaga fungsi ekologis. Sinergi ketiga kegiatan ini menciptakan manfaat ekologis, sosial, dan edukatif yang berkelanjutan, baik bagi mahasiswa, masyarakat, maupun lingkungan.
